PENGGUNAAN PERMAINAN THROW CIRCLE DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS V C DI SDLB YPLB BANJARMASIN

Penulis

  • Galih Yogi Al Hakim SDLB YPLB Banjarmasin
  • Eviani Damastuti Program Studi Pendidikan Khusus FKIP Universitas Lambung Mangkurat
  • Machmud Fauzi Program Studi Pendidikan Khusus FKIP Universitas Lambung Mangkurat

Kata Kunci:

permainan throw circle, motorik kasar, tunagrahita ringan

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan permainan throw circle dalam meningkatkan kemampuan tangan motorik kasar pada tunagrahita ringan. Pendekatan penelitian ini yaitu menggunakan pendekatan kuantitatif. Metode yang digunakan pada penelitian ini dengan menggunakan quasi eksperimen dengan desain time series design yang dimana diberikan tindakan awal (pretest) yaitu dilakukan sebanyak empat kali sebelum diberikan treatment, selanjutnya pemberian treatment menggunakan permainan throw circle sebanyak empat kali treatment, dan setelah itu dilakukan tindakan akhir (posttest) sebanyak empat kali setelah diberikan treatment. Subjek pada penelitian ini adalah dua orang anak tunagrahita ringan kelas V C di SDLB YPLB Banjarmasin. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data berupa tindakan dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini ditunjukkan dari hasil tindakan kemampuan akhir anak (posttest) lebih tinggi dibandingkan pada hasil tindakan sebelum diberikan treatment (pretest). Dengan data nilai rata yaitu, O1 = 44,45, O2 = 48,15, O3 = 50,00, O4 = 59,26 mengalami peningkatan menjadi O5 = 62,96, O6 = 68,52, O7 = 70,37, O8 = 81,49 Berdasarkan hasil penelitian selisih antara hasil pretest dengan hasil posttest yaitu 22,13 maka dapat dinyatakan bahwa penggunaan permainan throw circle dalam meningkatkan kemampuan motorik kasar anak tunagrahita ringan. Serta dari hasil penelitian tadi bisa menjadi salah satu referensi dalam mempermudah kemampuan tangan motorik kasar yang berkaitan pada ketepatan melempar pada anak tunagrahita ringan.

Referensi

Utomo dan Ismail, Murniyanti. 2019. Permainan Tradisional Media Stimulasi & Intervensi AUDBK (Anak Usia Dini Berkebutuhan Khusus). Banjarbaru: Prodi. PJ JPOK FKIP ULM Press.

Sudaryono. 2012. Dasar-dasar Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Bambang, Sujiono. 2008. Metode Pengembangan Fisik (Edisi Revisi). Jakarta: Universitas Terbuka.

Sunardi dan Sunaryo. 2007. Intervensi Dini Anak Berkebutuhan Khusus. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Sukamti, Endang Rini. 2007. Perkembangan Motorik. Yogyakarta: UNY.

Desmita. 2013. Psikologi Perkembangan. PT. Bandung :Remaja Rosdakarya.

Amin, Moh. 1995. Ortopedagogik Anak Tunagrahita. Bandung: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.

Arsyad, Azhar, Media Pembelajaran. Jakarta, PT. RajaGrafindo Persada, 2006.

Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta, CV.

Delphie, B. (1996). Psikomotor. Bandung: Mitra Grafika.

Saputra, Y., (2005). Perkembangan Gerak. Jakarta: Direktorat PSLB.

Sunardi & Sunaryo. (2006). Intervensi Dini Anak Berkebutuhan Khusus. Bandung: Jurusan PLB FIP UPI.

Nurhasan. (2003). Dasar-Dasar Pelatihan Olahraga Untuk SLB. Jakarta: Depdiknas.

Amin, Moh. 1995. “Ortopedagogik Anak Tuna Rungu Grahita”. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.

Depdiknas. 2008. Peraturan Pemerintah RI No.19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Mayke S. Tedja Saputra, 2001, Bermain, Mainan, dan Permainan, Jakarta, PT Grasindo.

Unduhan

Diterbitkan

2021-04-29